Jakarta, 28 Mei 2024 – Dalam rangka mendukung upaya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk pemerataan literasi finansial kepada seluruh masyarakat Indonesia, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) dengan bangga meluncurkan kembali Danamon Financial Friday (DFF) 2024. Inisiatif yang sudah dijalankan sejak tahun 2020 ini, kini hadir dengan format baru melalui DFF 2024 yang lebih atraktif yaitu mini seri dengan alur cerita dan berbagai karakter yang mewakili berbagai kecenderungan finansial masyarakat di dalamnya. DFF 2024 ini akan berjalan sepanjang tahun 2024, dengan setiap episode barunya diunggah pada hari Jumat setiap bulannya di YouTube Bank Danamon, serta diikuti dengan penyebarluasan bagian-bagian penting dari konten episode tersebut di akun media sosial Danamon lainnya seperti TikTok, Instagram, dan Facebook.
Menyadari pentingnya literasi keuangan, Danamon kembali menghadirkan program edukasi keuangan yang inovatif dan menarik melalui DFF 2024, yang merupakan salah satu upaya Danamon dalam mendukung OJK meningkatkan indeks literasi keuangan.
Pasalnya, tengah pesatnya perkembangan teknologi di era digital, literasi keuangan menjadi salah satu aspek penting yang harus dimiliki oleh setiap individu. Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2022 yang dilakukan oleh OJK, indeks literasi keuangan di Indonesia masih perlu ditingkatkan karena baru menyentuh angka 49,68%. Di sisi lain, indeks inklusi keuangan telah mencapai 85,10%. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat gap antara indeks literasi keuangan dengan indeks inklusi keuangan sebesar 35,42%. Artinya, lebih banyak masyarakat yang telah menggunakan produk keuangan tanpa memahami konsep pengaturan keuangan terlebih dahulu. Kurangnya literasi finansial dapat memunculkan risiko pada masyarakat, seperti investasi bodong, dan terjerat pinjaman online.
“Melalui DFF, kami juga ingin menjangkau seluruh masyarakat Indonesia, untuk memberikan edukasi finansial dan meningkatkan literasi keuangan mengenai layanan perbankan seperti layanan kredit, tabungan, pinjaman, dan asuransi dari lembaga perbankan formal. Kami juga berharap hal ini dapat meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengambil keputusan finansial yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan finansial mereka. Melalui edukasi finansial ini, kami juga mengajak agar masyarakat dapat lebih sadar terhadap berbagai aksi kejahatan keuangan baik siber maupun konvensional,” ujar Lily Puspasari, Chief Marketing Officer, PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
Melalui inisiatif DFF 2024, Danamon juga menunjukkan komitmennya sebagai bank yang customer centric atau berfokus pada kebutuhan finansial nasabah, sehingga menawarkan solusi keuangan holistik (one stop financial solution provider), yang tidak hanya memberikan produk dan layanan berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan nasabah (tailor made), namun juga memberikan konsultasi baik kepada nasabah perorangan maupun yang sedang merintis usaha. Hal ini sejalan dengan tujuan Danamon untuk menegaskan posisinya sebagai bagian dari grup keuangan yang lebih besar dan kuat, terutama pasca selesainya akuisisi Home Credit Indonesia oleh MUFG; Mandala Finance dan Zurich oleh Adira Finance; serta dukungan mitra strategis Danamon seperti Akulaku, Grab, dan Dana Ventura Garuda Fund oleh MUFG Innovation Partners Co., Ltd (MUIP). Danamon berharap, nasabah dapat mengelola dan mengembangkan keuangannya dengan lebih efektif dan tumbuh bersama grup keuangan Danamon secara berkelanjutan.
“Dengan format yang menarik dan topik yang relevan namun tetap ringan dan mudah dipahami, program ini diharapkan dapat memberikan edukasi yang bermanfaat dan solusi keuangan yang holistik kepada masyarakat. Oleh karena itu, jangan lewatkan setiap episodenya dan jadilah bagian dari perjalanan tumbuh bersama Danamon,” tutup Lily.
###
Untuk pertanyaan media, silakan hubungi:
Ni Luh Putu Utami Arsanngrum Corporate Communications Manager PT Bank Danamon Indonesia Tbk |
Cindyani Lasmana Corporate Communications Head PT Bank Danamon Indonesia Tbk |
|