Danamon dan ILCS Tandatangani Kerja Sama Implementasi MyCargo & Financing Scheme

Jakarta, 19 Desember 2018. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) dan PT Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS) baru-baru ini melakukan penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding atau MOU) dalam hal implementasi layanan MyCargo dan Financing Scheme. 

Kami sangat menghargai kepercayaan ILCS untuk bekerja sama dengan Bank Danamon. Solusi teknologi yang kami miliki saat ini akan mendukung ILCS dalam menciptakan ekosistem aktivitas terkait pelabuhan yang lebih efektif dan efisien. Hal ini juga membuka pintu bagi Danamon untuk melayani institusi-institusi sejenis dengan kebutuhan solusi yang sama kedepannya,” kata Mary James, Chief Information Officer Bank Danamon.

Bank Danamon memberikan solusi pembayaran yang terintegrasi dengan MyCargo secara host to host, sehingga memudahkan pengguna (consignee) dalam hal ini perusahaan Freight Forwarder dan Logistik untuk melakukan pembayaran DO (Delivery Order) secara real time ke perusahaan pelayaran melalui aplikasi. Hal ini akan menghilangkan pembayaran manual dan antri di loket.

Jati Widagdo selaku Direktur Utama ILCS menyampaikan bahwa ILCS menggandeng Danamon sebagai payment channelling dan financial technology. Bank Danamon menyediakan fitur-fitur pembayaran online terpadu yang lengkap, serta skema pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan ekosistem pelabuhan. “Kerja sama ILCS dan Bank Danamon akan meningkatkan kemudahan yang ditawarkan ke pengguna jasa sekaligus potensi pengembangan aplikasi ke arah yang lebih baik dan sophisticated,” pungkas Jati. Beliau menambahkan bahwa manfaat lain yang ditawarkan produk tersebut adalah menerapkan sistem transaksi non tunai atau cashless transaction.

MyCargo adalah merek dari layanan pembayaran DO secara online payment yang dikeluarkan oleh ILCS. Delivery order sendiri adalah transaksi antara perusahaan pelayaran (shipping line) dengan pemilik kargo (cargo owner). Proses DO yang selama ini dijalankan secara manual melalui MyCargo dapat dilakukan secara online dari lokasi manapun, sehingga pengguna jasa menikmati manfaaat terutama dalam hal efisiensi waktu dan biaya. Selain itu, proses secara online mengurangi antrian loket, terbebas dari kemacetan lalu lintas serta memangkas waktu post clearance dalam pengurusan pengeluaran barang dari pelabuhan.

Sebelumnya Bank Danamon juga turut mendukung pertumbuhan bisnis di ekosistem pelabuhan, melalui solusi pembiayaan Leasing Syariah berakad Ijarah Muntahiyya Bit Tamlik (IMBT) bagi nasabah yang membutuhkan pendanaan investasi maupun modal kerja dalam ekspansi bisnis. Leasing Syariah IMBT adalah pembiayaan sewa beli berdasarkan prinsip syariah yang diakhiri dengan perpindahan kepemilikan aset kepada nasabah di akhir masa pembiayaan. Melalui akad Leasing Syariah IMBT, nasabah dapat menikmati pembiayaan leasing namun dengan prinsip syariah yang lebih kompetitif, dan sekaligus mengelola rasio keuangan nasabah agar lebih terjaga. Leasing Syariah IMBT juga lebih menguntungkan karena nasabah hanya membayar biaya sewa sebagai biaya operasional namun pada akhir periode dapat memiliki aset tersebut. Solusi ini tentu cocok bagi perusahaan-perusahaan forwarder yang ingin mengembangkan bisnisnya dengan menambah gudang atau truk-truk untuk melayani perpindahan barang.