Saat ini, penggunaan mobile banking untuk bertransaksi sangat meningkat di Indonesia. Hal ini seiring dengan sibuknya masyarakat sehingga membutuhkan model pembayaran yang praktis. Hanya dengan smartphone dan koneksi internet, kini Anda sudah bisa melakukan puluhan transaksi mobile banking. Agar transaksi mobile banking Anda tetap terlindungi dari aksi kejahatan, simak tips di bawah ini! 

Sebaiknya tidak pakai koneksi Wi-Fi saat melakukan transaksi mobile banking 

Menggunakan koneksi Wi-Fi, apalagi yang umum dan gratis ketika transaksi mobile banking, meningkatkan risiko peretasan pada ponsel Anda. Ini karena jaringan internet yang digunakan adalah milik umum di mana banyak orang bisa mengakses dan meretas data. Untuk itulah sebaiknya ketika melakukan transaksi mobile banking tidak menggunakan jaringan internet milik umum yang digunakan oleh banyak orang. Lebih aman jika menggunakan koneksi internet pribadi sehingga tidak banyak orang yang bisa mengakses data smartphone Anda. 

Rajin update aplikasi mobile banking

Setiap aplikasi smartphone tentu selalu melakukan update secara berkala. Tujuan dari update aplikasi ini tentu untuk meningkatkan layanan dan fitur di dalamnya. Begitu juga dengan aplikasi mobile banking yang ada di ponsel Anda. Secara berkala, akan ada pemberitahuan untuk melakukan pembaruan aplikasi. Mungkin Anda akan merasa kerepotan untuk terus selalu meng-update aplikasi di ponsel. Namun, demi keamanan bertransaksi, Anda harus melakukannya. 

Ini tak lepas dari sistem keamanan yang dimiliki oleh aplikasi mobile banking. Setiap pembaruan, tentu ada peningkatan sistem keamanan untuk menjaga data transaksi nasabah. Maka dari itu, untuk menjaga kerahasiaan data, lakukan update aplikasi setiap ada notifikasi pembaruan. Anda juga bisa melakukan proteksi tambahan dengan selalu update antivirus di smartphone untuk mencegah data hilang atau dibajak oleh orang lain. 

Aktifkan layanan otentifikasi

Banyak pihak bank yang sudah mulai menawarkan layanan serta perangkat otentifikasi untuk menjaga keamanan data transaksi nasabah. Anda bisa memanfaatkan fitur ini dan melakukan verifikasi setiap melakukan transaksi, salah satu yang diterapkan oleh pihak bank adalah one-time-password yang bisa Anda gunakan untuk melakukan cross check setiap transaksi yang dilakukan. Dengan begitu, keamanan data pun lebih terjaga. 

Jangan lakukan jailbreak ponsel

Jailbreak atau yang dikenal dengan istilah rooting pada Android adalah suatu cara ilegal yang dilakukan oleh pengguna ponsel untuk mendapatkan kebebasan lebih dalam mengelola smartphone-nya. Dengan melakukan jailbreak, Anda memang bisa melakukan beberapa perubahan atau penambahan fitur yang sebelumnya dilarang atau dibatasi oleh pihak pembuat smartphone. Jailbreak juga memungkinkan Anda untuk masuk ke dalam sistem ponsel. Satu hal yang harus diingat adalah dengan melakukan jailbreak, maka sistem keamanan ponsel tidak lagi terjamin. Bukan hanya Anda saja yang memiliki akses ke dalam sistem, tetapi juga orang lain, termasuk hacker. 

Untuk itulah, jika Anda ingin menggunakan mobile banking, jangan sekali-kali melakukan hal ini pada ponsel. Data Anda akan dengan mudah diakses dan dibajak oleh orang lain. Bukan tidak mungkin hal ini berujung pada hilangnya saldo. 

Rutin cek saldo rekening Anda

Untuk menghindari kecolongan data atau kehilangan saldo di dalam rekening, lakukan pengecekan rutin untuk memantau apakah saldo yang ada sama seperti sebelumnya. Setiap selesai transaksi juga jangan lupa untuk melihat berapa saldo yang tersisa. Dengan begitu, Anda bisa meyakinkan diri bahwa transaksi yang dilakukan aman. 

Rutin mengganti password dan tidak share password

Cara ampuh untuk menghindari pembajakan mobile banking Anda adalah dengan rutin melakukan penggantian password. Hal ini untuk menghindari kebocoran data pada orang lain atau ada yang menyalahgunakan akun Anda. Serta jangan beri tahu pihak manapun termasuk pihak bank, saudara, dan keluarga tentang password mobile banking Anda. Jangan biarkan orang lain menggunakan aplikasi Anda untuk melakukan transaksi agar kebocoran data bisa dihindari. 

Setelah mengetahui tips aman bertransaksi dengan menggunakan mobile banking, kini Anda tak perlu khawatir lagi menggunakan layanan ini. Jika Anda mencari mobile banking yang bisa memudahkan transaksi sehari-hari, gunakan D-Bank dari Danamon. Pembukaan rekening D-Bank juga bisa Anda lakukan dengan melakukan video call saja. Sangat mudah, bukan?