Bagi pasangan yang sudah berumah tangga, bekerja adalah urusan wajib untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Baik suami maupu istri memiliki gaji masing-masing setiap bulannya. Gaji suami lebih besar dari istri adalah hal biasa. Namun, bagaimana jika sebaliknya gaji istri yang lebih besar? Tentu hal ini menjadi sedikit masalah dalam keluarga.

Selain itu, Studi Rutgers University yang dipublikasikan di ‘Journal of Aging and Health’ menyebutkan bahwa suami yang memiliki gaji lebih rendah dari istri berisiko pada masalah kesehatan. Akan tetapi, masalah tersebut bisa diatasi dengan langkah sederhana seperti terdapat dalam poin-poin di bawah ini.

Suami tak perlu merasa minder

Terkadang ketika gaji istri lebih besar, para suami merasa minder. Hal ini jelas harus dihindari karena bila dibiarkan secara terus-menerus maka akan mengganggu komunikasi pasangan dan berdampak pada kehidupan rumah tangga. Oleh karena itulah sebaiknya pasangan melakukan komunikasi dua arah secara intens. 

Anda pun sebaiknya mengatasi masalah ini sedini mungkin. Dengan adanya komunikasi dua arah yang intens, kondisi keuangan dalam keluarga akan berjalan dengan baik. Suami pun tidak lagi merasa canggung dan minder lagi karena pada dasarnya kehidupan rumah tangga dan segala urusan keuangannya adalah satu kesatuan. Baik suami maupun istri harus saling mendukung satu sama lain.

Tetap posisikan suami sebagai pencari nafkah utama

Meskipun gaji istri lebih besar, ada baiknya untuk menekan ego masing-masing. Dalam berumah tangga, posisi suami adalah sebagai pencari nafkah utama. Namun, bila gaji istri lebih besar bukan sebagai dalih istri bertindak lebih dalam kehidupan rumah tangga. Istri dengan gaji lebih tinggi hendaknya perlu menyemangati dan menghargai suami sebagai kepala rumah tangga. Begitu juga sebaliknya, para suami tetap harus menghargai istri.

Ingat, dalam rumah tangga Anda tidak sedang bersaing untuk mendapatkan gaji siapa yang paling tinggi. Akan tetapi saling melengkapi satu sama lain. Tidak ada salahnya untuk bijak mengelola gaji dengan cara menggabung kedua gaji dari suami maupun istri dalam mengelola keuangan. Semisalnya untuk membayar rumah, sekolah, dan tagihan lainnya ditanggung bersama dari gaji masing-masing. Dengan demikian, posisi sebagai pencari nafkah utama tetap berjalan dengan baik.

Keputusan tetap diambil bersama

Dalam kehidupan berumah tangga, hendaknya setiap keputusan yang diambil haruslah berdasarkan keputusan bersama. Termasuk pula dalam hal bijak mengelola gaji setiap bulannya. Anda sebaiknya jangan sungkan untuk membicarakan soal ini sejak awal dan bersikaplah terbuka. Cara ini bertujuan untuk mengetahui dan bagaimana mengalokasikan gaji untuk kebutuhan sehari-hari.

Buatlah rencana keuangan yang matang dengan menjadi tim yang bisa diandalkan dalam rumah tangga. Tentukan pula siapa yang menjadi bendahara untuk mengatur keuangan bersama. Tentu di sini Anda harus melupakan gaji siapa yang paling besar. Tanpa adanya bendahara dalam keluarga, akan membuat pengeluaran sulit terkontrol. Kemudian, saat mengeluarkan anggaran, Anda harus membahasnya bersama, misalnya anggaran untuk membeli mobil baru atau keperluan lain.

Tak ada salahnya suami mencari penghasilan tambahan

Melihat gaji istri yang lebih besar dari suami, tentu bukanlah halangan dan hambatan bagi para suami untuk bekerja lebih giat. Bila gaji dari pekerjaan utama dirasa belum mencukupi, Anda bisa mencari penghasilan tambahan. Namun, perlu diingat sebelum Anda mencari penghasilan tambahan, sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan istri.

Jangan sampai Anda memiliki penghasilan tambahan tanpa sepengetahuan istri, ini dikarenakan agar kedepannya pasangan lebih bijak mengelola gaji dari penghasilan tambahan tersebut. Di zaman sekarang mencari penghasilan tambahan bisa dilakukan dengan mudah. Semisalnya Anda menjadi agen properti, dari sana Anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan berupa komisi atas properti yang Anda jual. 

Selain dengan cara di atas, Anda juga bisa lebih mudah mengatur keuangan keluarga dengan membuka tabungan bersama di bank. Salah satu tabungan yang bisa Anda pilih untuk membayar kebutuhan adalah D-Save yang bisa Anda buka melalui aplikasi ponsel D-Bank dari Danamon. Dengan fitur D-Save Plus, Anda bisa lebih teratur dalam menabung, karena adanya pilihan auto debit setiap bulannya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda untuk lebih bijak dalam mengatur gaji bersama.